Gadis Libureng Dibawa Lari Sang Pacar

ilustrasi

Seorang gadis Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone dilaporkan telah dilarikan oleh pemuda sekampungnya yang diduga pacarnya. Pihak keluarga gadis itu melaporkan kasus tersebut Mapolres Bone untuk membantu pencarian gadis yang masih duduk di sekolah menengah pertama.

Sebut saja Melati (14) yang dilarikan oleh pemuda berinisial WN (18) yang hingga kini tidak diketahui keberadaanya. Pemuda ini diduga sebagai pelaku yang melarikan melati lantaran WN yang terakhir menemuinya. Keduanya bahkan sudah tidak tinggal di kampungnya sejak tanggal 17 Oktober lalu.

"Sebelumnya mereka memang sudah mengetahui bahwa anaknya yang masih di bawah umur itu dibawa kabur oleh WN yang diduga adalah pacar anaknya. Kemudian sebelum dibawa oleh pelaku, teman korban ini datang ke rumah untuk menjemput Melati. Setelah itu, Melati diperkenalkan kepada seorang teman lelakinya yang bernama WN," jelasnya Kabag Humas Polres Bone Kompol Abdul Muin, Kamis (1/11/2012) saat ditemui di ruang kerjanya.

Sumber : Tribun Timur

Pemkot Parepare di Lapor ke Polisi

Anggota Komisi II DPRD Parepare, Rahman Saleh, akhirnya melaporkan Pemkot Parepare, ke pihak kepolisian, karena terkait pembangunan reklamasi Pantai Mattirotasi, Kamis (1/11/2012).

Rahman Saleh, melapor di Mapolres Parepare, sekitar pukul 11.00 wita. Rahman mengaku menempuh jalur hukum, lantaran dampak negatif, yang timbul akibat proyek tersebut.

Ia bahkan dengan tegas mengatakan sengaja melapor sebagai anggota dewan, dan tidak membawa nama komisi, dan praksi DPRD Parepare, karena meragkukan kinerja DPRD.

"Saya bukannya tidak lagi percaya dengan DPRD. Tapi dengan melihat pengalaman pengalaman sebelumnya, banyak permasalahan yang ditangani DPRD Parepare, justru buntu alias terbengkalai dan tak ada penyelesaian, dan yang dilaporkan disini adalah yang bertanggung jawab terhadap pemerintahan Parepare," jelas Rahman.

Ia mengatakan,berinisiatif melaporkan proyek tersebut karena dianggap aneh. Diantaranya, nomenklatur di APBD tidak sesuai dengan dilapangan." Dalam nomenklatur APBD disebutkan hanya pembangunan akses atau jalan, namun di lapangan ternyata reklamasi pantai," lanjutnya.

Ia juga mengatakan bahwa Pantai Mattiro tasi adalah termasuk kawasan zona merah untuk dibanguni," Dana proyek tersebut bersumber dari DPPID, belakangan saat dicek rupanya menggunakan dana bagi hasil yang sebenarnya harus dibagi rata untuk semua SKPD," tegas Rahman Saleh.

Menurutnya, pelanggaran lainnya adalah tidak adanya izin amdal. "Belum lagi pihak dinas PU membuat laporan UKL UPL dan memberikan penilaian sendiri pada kegiatan tersebut, padahal harusnya ada pihak independen yang membuat dan menilai amdal reklamasi tersebut," tegasnya.

Sebelumnya, Rabu (31/10), Komisi III DPRD Parepare, merekomendasikan agar Proyek Penimbunan Mattirotasi, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, untuk sementara dihentikan, karena dianggap tidak memiliki ijin lingkungan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komisi III DPRD Parepare, Bahtiar Taebe, saat dikonfirmasi, di DPRD Parepare, Rabu (31/10). " Sesuai hasil rapat, kami merekomendasikan, agar penimbunan untuk sementara dihentikan," jelas Bahtiar.

Rekomendasi penghentian pembangunan akses Jalan Mattirotasi, yang dikerjakan PT Utari Prima Sejahtera tersebut, merupakan hasil rapat komisi III DPRD Parepare, bersama beberapa unsur SKPD setempat, seperti seperti Kadis PU Imran Ramli, Kadis Tata Kota Kadarussman, Kepala Bappeda Amiruddin Idris, Kepala
Badan Lingkungan Hidup M Arfah.

Sejumlah LSM menilai pembangunan tersebut melanggar Pasal 109 ayat 1 UU No.32/2009 dan Pasal 41 ayat 1 UU No. 23/1997.
dimana Daftar Wajib AMDAL, diatur dalam KEP. MENTERI LH/Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan NOMOR: KEP-11/MENLH/3/1994 tgl 19 Maret 1994, dimana perlu adanya Izin Menteri diatur dalam Pasal 18 dan Pasal 20 ayat (3) UU No.23/1997 ttg PLH.(*) 

Sumber ; Tribun

Inilah Nomor Urut Penetapan Calon Bupati Bone Peride 2013-2018

ParePost, Watampone ___Setelah menunggu dengan perasaan Dag-Dig-Dug, Akhirnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bone menggelar rapat pleno terbuka untuk pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam pemilihan 2013 di Gedung Lestari Indah, Jumat (19/10/2012) pagi. Kegiatan ini menghadirkan enam pasangan calon bupati dan sejumlah pendukungnya.
Keenam calon merupakan calon yang ditetapkan KPU Bone setelah lolos mengikuti tes dan verifikasi berkas pencalonan. Keenam pasangan masing-masing Andi Fahsar M Padjalangi-Ambo Dalle, Andi Irsan M Idris Galigo-Andi Yuslim Patawari, Andi Mangunsidi Massarapi-Sumardi Sulaiman, Andi Mustaman-Andi Sultan Pawi, Andi Taufan Tiro-Andi Promal Pawi, dan Andi Mappamadeng-Andi Said Pabokori. Berikut Nomor urut penetapannya :

Nomor Urut 1    : Mantap (Andi Mustaman-Andi Sultan Pawi)  
Nomor Urut 2    : ACC (Andi Irsan M Idris Galigo-Andi Yuslim Patawari)
Nomor Urut 3    :ATT (Andi Taufan Tiro-Andi Promal Pawi)   
Nomor Urut 4    :Tafadal (Andi Fahsar M Padjalangi-Ambo Dalle) 
Nomor Urut 5    :Ampera  (Andi Mappamadeng-Andi Said Pabokori) 
Nomor Urut 6    :Tomasseddi(Andi Mangunsidi Massarapi-Sumardi Sulaiman)
Deskripsi Masing-masing Calon :
 

Pencabutan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup/Cawabup)Bone 2013 - 2018.telah selesai dilaksanakan di Gedung Lestari, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan Jum'at (19/10/12). pada pukul 10.00.Wita, beberapa waktu yang lalu.

Berikut nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bone 2013 - 2018 yang berjumlah 6 (enam) pasang.

*Nomor urut 1 diraih oleh pasangan :
Drs.H.A.Mustaman. MM - Drs.H.Andi Sultan Pawi. MSi (MANTAP)
Gabungan Partai Pengusung
1. Partai Demokrasi Kebangsaan
2. Partai Hati Nurani Rakyat
3. Partai Indonesia Sejahtera

*Nomor urut 2 diraih oleh pasangan :
H.A.Muh. Irsan Idris Galigo.ST.MM - A.Muh.Yuslim Patwari,S.STPi.MP (ACCMI)
Perseorangan
Jumlah Dukungan : 42.715 Jiwa

*Nomor urut 3 diraih oleh pasangan :
IR. H.Andi Taufan Tiro - IR.H.Andi Promal Pawi. MSi (ATT Prorakyat)
Gabungan Partai Pengusung
1. Partai Amanat Nasional

*Nomor urut 4 diraih oleh pasangan :
Drs.H.A.Fahsar Mahdin Padjalangi. MSi - Drs. H.Ambo Dalle.MM (TA'FADDAL)
Gabungan Partai Pengusung
1. Partai Golkar
2. Partai Keadilan Sejahtera
3. Partai Persatuan Pembangunan
4. Partai Kebangkitan Bangsa 

*Nomor urut 5 diraih oleh pasangan :
DR. Andi Mappamadeng Dewang, MSi - Drs.HAM. Said Pabokori (AMPERA SIAP)
Gabungan Partai Pengusung
1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
2. Partai Peduli Rakyat Nasional
3. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
4. Partai Bintang Reformasi
5. Partai Kedaulatan
6. Partai Persatuan Daerah
7. Partai Barisan Nasional
8. Partai Pemuda Indonesia
9. Partai Persatuan Nahdatul Ummah Indonesia
10. Partai Nasional Banteng Kerakyatan Indonesia
11. Partai Patriot
12. Partai Kebangkitan Nahdatul Ulama
13. Partai Persatuan Demokrasi Indonesia
14. Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia
15. Partai Demokrasi Pembaharuan

*Nomor urut 6 diraih oleh pasangan :
Drs.A.Mangunsidi Massarappi.MSi - H.Sumardi Sulaeman,S.Sos.MSi (TOMASSEDI)
Perseorangan
Jumlah Dukungan : 36.248 Jiwa

Sumber : Bone Online

Ketua KPK Tolak Komentari Kasus Simulator SIM

ParePost, ___ - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad enggan mengomentari pelimpahan kasus simulator SIM dari Polri ke KPK saat ditanya oleh wartawan.

"Saya diminta oleh para tokoh-tokoh untuk tidak memberikan keterangan terkait dengan kasus-kasus," kata Abraham Samad seusai menutup pelatihan 'Jurnalis Antikorupsi' bagi wartawan Kalbar, di Pontianak, Kamis (18/10).

Ia menjelaskan, alasannya agar tidak menimbulkan kegaduhan intelektual sementara, hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Bukan berarti tidak kami tidak ada 'progres reportnya' tetap ada, tetapi untuk sementara tidak memberikan keterangan yang luas agar tak memicu penafsiran-penafsiran yang menimbulkan pro dan kontra," ujarnya.

Sementara itu, di tempat terpisah Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Kamis, menyatakan, pelimpahan kasus simulator SIM dari Polri ke KPK masih terkendala, sehingga dari beberapa pertemuan antar tim penyidik belum ada kesepakatan mengenai tata cara pelimpahan kasus tersebut.

Brigjen Pol Boy Rafli Amar sempat menduga kendala tersebut mengenai masa penahanan tiga tersangka yang akan dilimpahkan ke KPK yang sebelumnya sudah ditahan di rutan Bareskrim dan Brimob.

"Pertemuan antara kedua tim sebenarnya signifikan tapi kalo pelimpahannya tertunda, saya duga karena masalah penahanan," kata Boy Rafli.

Sumber Berita : Republica.co.id

Harus Dipidanakan Oknum TNI Cekik Wartawan

    ParePost,___ Jakarta, Selasa  (16/10/2012).  Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyesalkan tindak pidana yang dilakukan oknum TNI AU terhadap wartawan. Menurutnya, tugas jurnalistik seorang wartawan dilindungi Undang-undang.

      "Pelaku pemukulan harusnya segera diproses dan di pidanakan," kata TB Hasanuddin dalam keterangan pers, Rabu (17/10/2012).

      Politisi PDIP itu mengatakan dalam   regulasi kecelakaan pesawat-pesawat tempur dimanapun di dunia memang ada aturan bahwa dalam radius tertentu demi keselamatan publik  tidak diperbolehkan mendekat pada sasaran . Mengingat, TB melanjutkan, bisa saja pesawat tersebut membawa bahan peledak yang berbahaya untuk umum .

     "Tapi wartawanpun berkepentingan dalam melaksanakan  tugasnya , dalam kasus ini  seharusnya petugas TNI AU cukup membuat garis pembatas , dan tak perlu melakukan pemukulan atau pencekikan thd wartawan tersebut," katanya.

      Seperti  diberitakan sebelumnya  , fotografer Riau Pos Didik bergelut dengan Anggota TNI AU saat  hendak menggambil gambar di lokasi jatuhnya pesawat TNI AU,

Robi Mengaku Dipukul Saat Meliput Pesawat Jatuh

       PEKANBARU - Meliput pesawat 200 Hawk TNI AU yang jatuh di sekitar Gang Amal, Perumahan Pandau Permai, Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau membuat seorang jurnalis lokal Riau Fahri Rubianto mendapat penganiayaan yang diduga dari pihak TNI AU yang berada di lokasi.

      "Saya dipukuli tadi. Dari POM AURI yang pakaian olahraga," kata Robi, panggilan akrabnya yang dihubungi lewat telepon, Selasa (16/10/2012).

       Saat dihubungi Robi pun mengatakan sedang menuju rumah sakit Kartini, Pekanbaru untuk pemeriksaan. "Ini lagi menuju ke rumah sakit Kartini," ujarnya.

      Hingga berita ini ditulis, pihak TNI AU yang ada di Pekanbaru belum bisa dikonfirmasi terkait dengan penganiayaan terhadap jurnalis ini 

Sumber : Porwi

Parepare Dinominasikan Raih Wahana Tata Nugraha 2012

ParePost, __ Kota Parepare kembali dinominasikan meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2012, setelah tujuh tahun secara berturut-turut meraih penghargaan tertinggi di bidang tertib lalu lintas ini.  Kota lain di Sulawesi Selatan yang masuk nominasi meraih penghargaan ini adalah Palopo.
Senin, 15 Oktober, tim penilai WTN pusat dari Kementerian Perhubungan, dipimpin Ir. J. E. Wahyuni MT, memaparkan hasil observasi mereka terhadap kondisi lalu lintas Kota Parepare dihadapan Plt. Wali Kota Parepare, H. Sjamsu Alam.

Dalam acara yang berlangsung  di ruang rapat wali kota dan dihadiri Sekda Kota Parepare, H.A. Faisal Andi Sapada, serta pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Kota Parepare tersebut, Wahyuni memuji kondisi Kota Parepare yang dinilainya tak hanya bersih, tetapi juga memiliki kondisi lali lintas yang tertib.

 “Sejak saya menginjakkan kaki saya di kota ini, dalam hati saya mengatakan, kota ini sangat bersih dan pasti senantiasa mendapat Piala Adipura. Benar saja, info dari pak kadis (Kadis Perhubungan-red) kota ini berkali-kali dapat Adipura,” katanya.

Turut serta rombongan Wahyuni adalah tim penilai WTN provinsi  dari Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Sulawesi Selatan. Wahyuni berharap, program WTN dapat menjadi tali pengikat antara pemerintah pusat dan pemda, guna mendorong penyelenggaraan transportasi  darat yang lebih baik.

Dia mengakui, penilaian yang dilakukan kemungkinan tidak sepenuhnya mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh pemerintah kota dan pihak terkait. Dia juga mengakui, penilaian tahap III yang dilihat hanya tiga ruas, dari empat ruas yang dinilai pada tahun lalu.

“Yang membedakan tahun kemarin adalah untuk tahun ini penilaian tahap II dan III disatukan dengan tujuan agar pemberian penghargaan dilakukan tahun 2012 ini. Kalau tahun lalu, penghargaan diberikan pada tahun berikutnya,” terangnya.

Secara umum kata dia, kondisi angkutan umum, prasarana lalu lintas hingga komitmen pemerintah daerah dalam hal kelembagaan dan SDM telah baik. Perform atau penampilan angkutan umum juga kata dia, sudah bagus. “Kondisi jalan juga sudah baik, bersih, mulus dan sedikit genangan,” katanya.

“Cuma ada beberapa yang masih butuh peningkatan, seperti papan trayek, tanda perusahaan, daftar trayek. Ini belum kami temui di sebagian besar angkutan umum di Kota Parepare. Ini PR kita bersama,” tambahnya.

Sumber :  pareparekota.go.id

Takbir Idul Adha di Parepare Bakal Diramaikan Pawai Kendaraan

ParePost, ___ Takbir keliling yang dilaksanakan setiap malam Hari Raya Idul Adha, tahun ini dipastikan kembali berlangsung semarak. Panitia Pelaksana Peringatan Hari-Hari Besar Islam (PHBI) Kota Parepare,  memutuskan menyemarakkan kegiatan takbir keliling Hari Raya Idul Idha 1433 dengan pawai ratusan kendaraan ke seluruh penjuru  kota.

Keputusan ini dicapai dalam rapat koordinasi PHBI di ruang data Kantor Wali Kota Parepare, Senin, 15 Oktober. Sekda Kota Parepare, H.A. Faisal Andi Sapada, rombongan takbir keliling akan mengambil star di Jalan Veteran, depan Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.  Rencananya, kegiatan ini akan dilepas Plt. Wali Kota Parepare, H. Sjamsu Alam.

Faisal minta pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tahun ini dilaksanakan lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.  Karena itu, selain takbir keliling, Faisal berharap panitia dapat menata shaf-shaf shalat ied selama ini terkesan semrawut. Banyak masyarakat memilih memenuhi jalan raya ketimbang shalat di tengah lapangan.

Untuk itu, agar masyarakat shalat di tengah lapangan, jalan sepanjang sisi selatan Lapangan Andi Makassau, yakni Jalan Karaeng Burane akan dipasangi sejenis line pembatas antri yang tidak memungkinkan masyarakat mengambil shaf shalaf di jalan ini. Begitu juga jalan sisi utara lapangan, juga akan dipasangi line serupa.

Juga disepakati imam shalat adalah Imam Masjid Agung, H. Amin. Sementara yang bertindak sebagai khatib dipercayakan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare,  Syafaruddin Nurdin. Adapun tema Khutba adalah makna dan arti pengorbanan dikaitan dengan tugas dan tanggung jawab manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Sumber :  pareparekota.go.id

Calon Bupati Bone Banyak Minati Angka Ganjil

ParePost ___ Angka ganjil menjadi nomor urut yang diminati sebagian calon bupati Bone Provinsi Sulawesi Selatan. Selain angka ganjil dipercaya oleh umat Islam sebagai angka yang disenangi oleh Allah, angka ini oleh calon bupati maupun wakil bupati juga memiliki makna tersendiri dalam kehidupan kesehariannya.

Seperti halnya pasangan Andi Mappamadeng Dewang-Andi Said Pabokori dengan pasangan Andi Mangunsidi Massarapi-H Sumardi Sulaiman yang mengharapkan dapat memperoleh angka ganjil pada pencabutan nomor urut di Gedung Lestari besok, Jumat (19/10/2012). Bagi kedua pasangan ini angka ganjil merupakan angka yang disakralkan oleh agama.

"Salat sunnah witir kan tiga rakaat dan dilaksanakan dengan jumlah ganjil. Ini menandakan kecintaan Tuhan dengan angka ganjil," ungkap Andi Mangunsidi.

Ia mengharapkan, angka ganjil yang diperolehnya nanti mendapatkan keridhoan Tuhan dalam mengikuti pilkada dan kepemimpinannya nanti. Sama halnya dengan Andi Mappamadeng yang mendapatkan desakan untuk mendapatkan angka ganjil.

Mappamadeng menjelaskan, mendekati pemilihan nomor urut, pesan singkat dari pendukungnya terus mengalir di telepon selulernya yang memintanya untuk mendapatkan angka ganjil dengan harapan angka tersebut menjadi motivasi untuk berjuang di jalan Allah.

Sementara Pasangan Andi Taufan Tiro-Andi Promal Pawi cenderung tidak mengkhususkan nomor tertentu namun. Andi Promal Pawi tetap mengharapkan nomor satu yang menurutnya, angka satu merupakan angka bagi orang yang selalu menginginkan hasil yang baik dan menjadi terbaik diantara yang baik.

"Yang jelas kami menginginkan angka dari satu sampai enam tidak ada yang lain," ungkap Taufan Tiro.

Begitu pula pasangan Andi Fahsar M Padjalangi-Ambo Dalle yang juga tidak mengharapkan angka tertentu pada pencabutan nomor. Namun ia berharap nomor yang diperolehnya nanti dapat menjadi fokus masyarakat dalam bilik suara nanti.

Adapun pasangan Andi Irsan Idris Galigo-Andi Yuslim Patawari tertarik dengan angka dua. Menurutnya angka dua merupakan angka yang menyimbolkan kesederhanaan karena angka dua berada di antara angka satu dan angka tiga.
Angka serupa juga diinginkan pasangan Andi Mustaman-Andi Sultan Pawi yang mengharapkan angka dua dengan alasan bahwa Tuhan menurunkan manusia dengan berpasang-pasangan.

Polda Tetapkan Irsan Galigo Tersangka Korupsi Rp 1,6 Miliar

ParePost, __ Andi Irsan Galigo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek PLJIB di Kabupaten Bone. Dia diduga menerima aliran dana senilai Rp 1.666.127.673.

Dana yang masuk dalam rekening pribadi Irsan secara bertahap. Yang pertama calon Bupati Bone pada Pilkada Bone 2013 mendatang ini, menerima dana senilai Rp 750 juta kemudian disusul dengan beberapa kali penerimaan dengan jumlah berbeda hingga totalnya mencapai Rp 1,6 miliar.

Kepala bidang Humas Polda Sulsel, Komisaris Besar Chevy Ahmad Sopari, menjelaskan data ini diperoleh setelah dilakukan pengembangan atas pemeriksaan sejumlah saksi dan tersangka.

"Penetapan Irsan sebagai tersangka itu berdasarkan dari hasil gelar perkara, hasil audit dan hasil pengembangan," kata Kombes Chevy, Rabu (17/10/12).

Chevy menambahkan, bahwa dalam waktu dekat ini, Irsan akan diperiksa sebagai tersangka. Untuk pemeriksaan putra Bupati Bone, Idris Galigo ini, polisi membutuhkan izin presiden.

"Kami sudah layangkan surat izin untuk dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka karena statusnya sebagai anggota DPRD Sulsel dari Partai Golkar," jelasnya, saat ditemui di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan KM 16, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Sumber : Makassar Tribun

Surat Pernyataan Kepala SD Penerima Blockgrant

PAREPOST ---  Berikut pernyataan kepala SD yang menerima Dana Bantuan Langsung (Blockgrant ) yang bersumber dari APBN  2012  untuk pelaksanaan rehabilitasi  sekolah. di Parepare

SURAT PERNYATAAN

Pada hari ini Rabu Sepuluh Oktober 2012 kami yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala SD Penerima Dana Blocgrand untuk Rehabilitasi Gedung Sekolah, menyatakan :

1. Bersedia melaksanakan Rehabilitasi gedung sesuai juknis. Rehabilitasi ruang kelas yang rusak berat tahun 2012;

2. Tidak akan menyerahkan pekerjaan Rehabilitasi kepada pihak ketiga (Pemborong/Kontraktor);

3. Apabila dipaksakan oleh pihak tertentu untuk dipihakketigakan, maka kami penerima Dana Blockgrant menolak untuk menerima dana tersebut.

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sadar tanpa paksaan atau intimidasi dari pihak manapun.

Daftar Nama-nama SD penerima Blockgrand :

1. SDN 31

2. SDN  5

3. SDN 49

4. SDN 25

5. SDN 27

6. SDN 65

7. SDN 61

8. SDN 50

9. SDN 84

10. SDN 26

11. SDN 14

12. SDN 57

13. SDN 32

14. SDN 30

15. SDN 28

16. SDN 22

17. SDN 44

18. SDN 67

19. SDN 36

20. SDN 83

21. SDN 4

22. SDN 58

23. SDN 23

24. SDN 58

25. SDN 23

26. SDN 10

27. SDN 55

28. SDN 38

29. SDN 54

30. SDN 34

31. SDN 89

32 SDN 62

Dan diduga masih ada beberapa kepala sekolah yang lain (red.)